Hanyff Notebook Bekasi Call Us: 081284400303

Tips Sampah yang Bikin Ngakak!

Solusi Laptop Panas Membara



Banyak keluhan mengenai suhu laptop yang makin panas seiring dengan umur pemakaian laptop. Penggunaan terus-menerus tanpa disertai pendinginan yang tidak optimal pada suhu ruangan bisa menyebabkan overheat pada laptop kita. Hal ini akan bertambah parah untuk beberapa laptop dengan sistem pendinginan chipset yang menyatu pada prosessor...karena chipset akan ikut-ikutan overheat...nah tuh...kalau chipsetnya sudah mulai bermasalah siap-siap deh untuk merogoh kocek lebih dalam untuk mengganti mainboardnya...hehe (bukan nakut-nakutin gan...tapi kasus ini emang sering terjadi...). Apalagi perlu ekstra hati-hati bagi pemakai laptop dengan karakter processor cepat panas (Hyperthreading atau AMD).


Suhu ruangan yang panas dan didukung oleh tingkat polusi yang tinggi menyebabkan kotoran dan debu tersedot menutup kisi-kisi tembaga pendingin. Pendinginan menjadi kurang optimal dan siap-siaplah menerima keluhan sering restart pada laptop anda....ini pada tahap gejala awal.
So bagaimana penanganan yang baik untuk perlakuan laptop kita? Ada beberapa faktor yang perlu sedikit kita ketahui secara awam...alias bisa kita lakukan sendiri atau Do It Yourself/DIY sebelum laptop kita masuk Rumah Sakit :
1. Faktor Eksternal laptop
Perbaikan suhu ruangan. Bagi kita yang bekerja di daerah tropis dengan tingkat polusi yang tinggi memberikan andil yang cukup untuk meningkatkan suhu bagi laptop kita. Alternatif ruangan ber-AC terbukti mampu mendinginkan laptop sekaligus mendinginkan pemakainya....(meski kurang disarankan karena akan semakin meningkatkan suhu bumi....hehehe) Memperbaiki sirkulasi udara. Saat ini banyak dijual coolingpad dengan harga yang makin terjangkau...cuma perlu berhati-hati jangan sampai sirkulasi udara coolingpad berlawanan dengan karakter sirkulasi laptop. Banyak kasus dengan pemakaian coolingpad yang cenderung ngawur justru menambah panas laptop, jadi pelajari dulu bagaimana arah sirkulasi udara di laptop.
Perhatikan karet kaki-kaki laptop. Pada laptop yang sudah mulai uzur seringkali karet-karet pengganjal pada kaki laptop mulai banyak yang hilang. Pabrikan sengaja memberikan karet pengganjal untuk memberikan ruangan buat sirkulasi udara gan....bukan sekedar aksesori belaka...jadi jangan sengaja dilepas....
Penggunaan software berat (design animasi 3D, renderring Video dan game-game berat) terbukti sering menjadi faktor penyebab overheat pada VGA. Pada dasarnya laptop memang mampu melakukan jenis-jenis pekerjaan dengan software-software tersebut, akan tetapi pemakaian yang sering dan terus menerus mengakibatkan biaya pemeliharaan yang tinggi...alias VGA cepat rusak dan tentunya siap-siap mengganti mainboard yang harganya cukup tinggi. Jadi untuk program-program dengan kinerja grafis yang tinggi sebaiknya menggunakan laptop yang memang "khusus" atau lebih murah gunakan saja PC.
Pemakaian yang ekstrim. Kemudahan dan mobilitas yang tinggi, merupakan kelebihan laptop dibandingkan dengan PC...akan tetapi seringkali kelebihan itu menjadikan pemakai kurang waspada. Pemakaian diatas sofa, kasur atau alas yang lembut justru berakibat fatal bagi laptop kita...karena benda-benda lembut tersebut justru menutup sirkulasi udara....so...siap-siap deh keluar dana ekstra besar.....solusinya gimana? taruhlah laptop pada alas datar dengan permukaan yang keras...dijamin sirkulasi udara akan mak nyusss.....
2. Faktor Internal Laptop
Pemeriksaan berkala pada fan dengan membersihkan fan atau penggantian fan, penggantian pasta pendingin dsb. Untuk pekerjaan ini perlu dilakukan secara ekstra hati-hati dan membutuhkan keahlian...jadi berikan pada yang lebih ahli...tapi pada tulisan lain akan coba kita bahas untuk Do It Yourself....hehehe
Memakai software pemantau temperatur. Banyak sekali software yang bisa diunduh secara free dan gratis 0 rupiah...silakan tanya ke Mbah Google.
Atau kalau terpaksa banget pake software yang mampu meng-undervolting, tapi cara ini dibutuhkan keahlian dan percobaan yang intensif. Banyak software yang mampu meng-undervolting...sekali lagi boleh tanya sama Mbah Google si Serba Tahu....
Moga-moga bermanfaat....

Inverter Generik


Ada kalanya saat kita mneyalakan laptop...olala layar di laptop ngeblank...alias laptop buram....maka vonis dari para teknisi laptop tentu berkisar pada neon, inverter atau bahkan lebih parah lagi mainboard-nya bermasalah...alias pasokan data ke inverter rusak, sehingga diganti dengan inverter yg normal tetap aja gak mau nyala....apabila kasus ini menimpa laptop-laptop dengan merk yang tak banyak pemakainya tentunya kita jadi gigit jari alias "pusing" karena harus pake monitor sebagai alat untuk melihat semua fungsi pengganti LCD....berabe kan.....kalo masalahnya di neon kita tinggal mencari LCD rusak dan "kanibal" neonnya....nah sekarang kita menyediakan inverter generik yang bisa mengatasi semua masalah tersebut.....hehe jadi ngiklan neh (padahal emang iya...)....yang bisa dipake pada semua kasus layar buram....

Laptop bermasalah


Saat kita menyalakan laptop tentu kita berharap laptop menuruti keinginan kita...booting dan nyala normal ke windows...
Tapi olala....ternyata laptop menunjukkan tanda-tanda kehidupan dengan indikator lampu-lampu yang normal...tapi tidak tampil di layar.....tentu keringat dingin langsung keluar..tapi jangan buru-buru memvonis bahwa laptop kita harus di lembiru (alias beli baru...atau laptop ngambek karena kita kurang menghargainya....hehehe)
Pertama-tama kita coba menenangkan hati kita...lalu memulai lagi aktifitas dengan rasa ingin tahu....untuk mencoba pertolongan pertama...
Kalau tetap gak nyala juga, coba bersihkan RAM dengan karet penghapus...bila sama juga coba koneksikan dengan monitor eksternal....bila OK berarti perangkat display bermasalah...coba lihatah dengan lebih teliti...andai ada tanda-tanda kehidupan dan di LCD gelap maka vonisnya tersangkanya diantara antara kabel fleksibel, lampu neon LCD, inverter atau mainboard yg mensuplai inverter bermasalah....maka perlu pengujian tingkat advance (bisa juga dibawa ke tempat saya....hehehe sekalian promosi).
Kalau ternyata di layar monitor juga tetap tidak nyala...coba pencet Fn+F? (untuk menyalakan layar eksternal di tombol)....bila tetap mati pula....maka vonisnya patut diarahkan ke masalah mesin (board) laptop....bisa VGA, BIOS, Chipset dan etc lainnya...(alias perlu penanganan yang lebih ahli....pada tulisan selanjutnya akan dibahas mengenai inverter untuk semua laptop (generik)
(fathonie@2010)

Lenovo bermasalah dengan keyboard pada win 7



Bagi sahabat yg mempunyai masalah dengan keyboard error pada Laptop Lenovonya saat selesai menginstalasikan Windows 7...jangan buru2 memvonis kerusakan pada hardware. Sudah banyak keluhan yang muncul...hehe tapi membawa berkah juga bagi para teknisi...
Trik sederhananya adalah :
1. Jangan kalut dan buru2 menginstal ulang...
2. Jangan dulu beli keyboard...lebih baik uangnya disimpan di tabungan atau utk shodaqoh....
3. Jangan menyalahkan siapapun termasuk vendor...
4. Lakukan trik untuk membuka "on screen keyboard" lalu matikan "Num Lock", soalnya secara default "Num Lock"nya aktif alias memencet terus menerus....
5. Bersyukur andai masalah keyboar udah teratasi.....dan bershadaqoh....mudah kan...

Pertimbangan: Pilih Notebook atau Netbook

Semakin banyaknya jenis - jenis produk computer yang di tawarkan, semakin membuat kepala pusing. Kira-kira produk apa yang cocok untuk memenuhi kebutuhan berkomputer ria saat ini. Belakangan dunia komputer mobile semakin di ramaikan dengan kehadiran si kecil “Netbook”. Yang sering menjadi pertanyaan, apa sih bedanya antara Notebook dengan Netbook? Produk mana yang lebih baik di pilih?

Nah untuk menjawab pertanyaan ini, kita terlebih dahulu harus dapat membedakan antara Notebook dengan Netbook. Mari kita lihat spesifikasi kedua produk ini :

  • Processor: Notebook menggukana Centrino, Celeron atau AMD. Sedangkan Netbook menggunakan ATOM. Ini dapat dilihat, notebook dipasang menggunakan processor yang memiliki kekuatan lebih di banding dengan netbook.
  • Port interface: Pada notebook, kita dapat menemukan hampir semua port interface( misal: vga port, I-link, serial port, dll) terpasang lengkap, sedangkan netbook biasanya hanya mengandalkan port USB saja.
  • Semua Netbook di rancang tampa menggunakan Internal OpticalDrive, sedangkan notebook lengkap dengan internal DVD r/w nya. Memang ada beberapa type notebook yang tidak mengikutsertakan internal optical drive pada rancangannya.
  • Operating system yang digunakan Netbook tergolong Entry Level(umumnya Win Xp Home atau Win Vista Home Basic), sedangkan notebook dibandrol dengan beragam macam OS

Dari sini kita dapat melihat, Netbook di rancang hanya untuk aplikasi ringan dan penggunaan dasar saja. Jika anda memerlukan sebuah produk komputer yang hanya di gunakan untuk office application(word,exel atau powerpoint) plus internet-an, sebaiknya anda memilih NETBOOK. Namun jika ada ingin membeli mobile komputer yang kingin di gunakan untuk programming, video editing, atau design grafis sebaiknya anda memilih produk NOTEBOOK. Kesimpulannya, plilihlah NETBOOK untuk penggunaan entry level. Disamping bentuknya yang ringkas, harga nya juga sangat cocok dengan level konsumen di Indonesia (alias murah…..heehhehe). Namu untuk penggunaan Advance Level, sebaiknya pilih NOTEBOOK. Serendah-rendahnya spesifikasi sebuah notebok baru saat ini, pastilah lebih tangguh jika dibanding dengan NETBOOK. Sekarang… tinggal mau pilih yang mana!!! Notebook atau Netbook….

Kerusakan Umum Pada Notebook


Berikut kami memberikan list daftar kerusakan yang sering terjadi dengan notebook, diantaranya yaitu:

1. Battery Pack Drop.

Umumnya battery pack notebook rata-rata dapat di gunakan selama 2-3 jam (jenis Lithium ION ). Ternyata setelah di pakai, battery hanya tahan di gunakan selama 1 (satu ) jam atau mungkin kurang. Jika ini yang terjadi, berarti battery pack telah rusak atau biasa di sebut dengan istilah”drop”. Over charge adalah penyebab utama sel battery rusak. Perhatikan indikator battery pada notebook. Jika battery telah penuh terisi, segera plug out adaptor dari notebook. Usahakan battery pack di gunaka secara teratur(charge hingga penuh, lalu discharge hingga habis). Misalkan anda berencana untuk tidak menggunakan battery dalam jangka waktu lama, sebaiknya discharge dulu battery pack hingga habis, lalu lepaskan dari notebook anda.

2. No Display/Blank.

Keadaan dimana notebook saat di nyalakan(switch ON) tidak menampilkan gambar apa-apa pada layar/screen, sedangkan LED indikator Power ON, Battery Charge atau harddisk menyala normal. Ini terjadi jika notebook mengalami kerusakan pada memori card atau ChipSet di Motherboard. Kalau hanya sekedar memori card yang rusak, tentu bukan hal yang membuat kepala pusing. Kita tinggal melepas dan mengganti dengan memori yang baru. Lain halnya jika kerusakan yang terjadi ternyata pada ChipSet (northbridge/southbridge atau VGA ChipSet).ChipSet ditanam langsung pada Motherboard (onboard) dan tidak untuk di lepas-lepas. Kerusakan sering diakibatkan oleh pemakaian notebook yang terlalu lama. Perhatikan baik-baik sistem pendingin (coolingFan) di notebook anda, apakah bekerja dengan baik atau tidak. Anda dapat menambahkan sebuah CoolingPad agar notebook tidak terlalu panas.

3. No Power / Mati total.

Notebook dikatakan no power/ mati total jika saat tekan switch ON, notebook tidak merespon apa-apa. Jika di perhatikan, LED indikator pada notebook tidak ada yang menyala. Jangan anda terus – menerus mencoba menekan switch ON dengan harapan notebook akan menyala, kerusakan bukan pada komponen switch, melainkan pada power controller di Motherboard. Ada beberapa faktor penyebab utama dari kerusakan ini, antara lain:
* Tegangan keluaran adaptor notebook tidak stabil (ini terjadi pada adaptor yang mengalami kerusakan)
* Pemakaian Notebook yang terlalu lama
* Over charge battery pack
* Penggunaan battery pack yang telah drop/ rusak
* Short circuit pada Motherboard



Semoga paparan singkat kami ini dapat membantu memperpanjang usia pemakaian notebook anda. Terima kasih.